-->

Cara Menghadapi Cemoohan Orang

Cara Menghadapi Cemoohan Orang
Cara Menghadapi Cemoohan Orang
Cara Menghadapi Cemoohan Orang
Cara Menghadapi Cemoohan Orang
Dalam kehidupan kita sehari-hari pasti kita pernah kesal dengan kritik yang menjatuhkan, atau seseorang yang terus mengungkit kesalahan yang anda lakukan walau sebenarnya anda telah meminta maaf dan telah memperbaiki kesalahan yang anda buat. Bahkan sang Maha sempurna Tuhan pun sering mendapat cacian dan cercaan dari orang bodoh dan tidak berakal. maka apalagi saya, anda, dan kita sebagai manusia yang selalu terpeleset dan salah. Dalam hidup ini, terutama jika anda seseorang yang selalu memberi, memperbaiki mempengaruhi dan membangun, maka anda akan menjumpai kritikan-kritikan pedas dan pahit. mungkin pula sesekali anda akan mendapat cemoohan dan hinaan dari orang lain.

Belajarlah dari Rasulullah saat menghadapi cemoohan dari orang yang tidak menyukainya. Salah satunya adalah kesabaran dan kebaikan hatinya menghadapi wanita Yahudi yang senantiasa manyakiti hatinya. Si wanita ini adalah tetangga beliau sendiri, yang senantiasa menyempatkan diri melongokkan kepalanya lewat jendela jika Rasulullah lewat di depan rumahnya. Lantas dengan lantang keluarlah umpatan, caci maki serta berbagai kata-kata ejekan dari mulutnya, menghina Rasulullah.

Penuh kesabaran, Rasulullah mendengarkan saja seluruh caci maki si wanita Yahudi tersebut tanpa memberi komentar. Hingga suatu hari, Rasulullah merasa heran ketika tidak mendengarnya suara yang menghinakan dirinya tersebut. Hingga tiga hari suara si wanita itu belum terdengar, beliau bahkan berinisiatif datang berkunjung ke rumah tersebut untuk menanyakan kondisi si wanita. Tahulah Rasulullah bahwa wanita Yahudi tersebut sedang sakit. Maka dalam kesempatan berkunjung tersebut Rasulullah tak terlupa mendo’akan kesembuhan baginya. Si wanita hanya terdiam menyaksikan keindahan perilaku musuhnya ini, sehingga akhirnya datang hidayah yang membawanya masuk menjadi pengikut Islam.

Dengan kecerdasan emosinya, Rasulullah tahu bahwa ejekan si wanita Yahudi bukanlah tantangan permusuhan yang berbahaya. Itu hanyalah keluar dari mulut seorang wanita yang memang relatif lebih sulit mengendalikan lidah dari pada laki-laki. Setelah Rasulullah mampu memahami pikiran lawannya, barulah beliau tentukan, apakah memilih untuk menyerang dan membalas, membiarkan saja, atau mendekatinya dengan ramah. Terbukti dengan kecerdasan emosinya, ketika dipilihnya alternatif ketiga, ternyata mendapatkan hasil yang optimal.

Subhannallah, Maha Suci Allah….

Peristiwa semacam ini, bahkan lebih keras sebagai bukti kecerdasan emosi Rasulullah juga dialami ketika beliau hijrah ke Thaif (baca pada tulisan sebelumnya, “Hijrah Rasulullah ke Thaif”).

Ingatlah sahabat fastabiq.com..  Kejahatan jangan dibalas dengan kejahatan. Itu namanya mewariskan kejahatan. 
Saran kami, balaslah kejahatan dengan kebaikan dan ketulusan hati, niscaya kebaikan dan ketulusan hati akan kembali pada kita.

Cobalah untuk memahami penyebab utama di balik gosip atau cemoohan yang dilakukan dan faktor-faktor psikologis yang terlibat penting untuk memprediksi apakah cemoohan itu bisa timbul kembali dikemudian hari. Jika pencemooh sampai menyebabkan tercemarnya reputasi Anda. Cobalah berhadapan langsung dengan mereka dan katakan pada mereka bahwa anda meyadari apa yang diperbuatnya hanya sia-sia mungkin orang percaya akan apa yang kamu katakan tapi Allah tahu mana yang benar dan kebenaraan akan menang pada akhirnya. 

Masih banyak hal lain yang perlu dipikirkan. Tidak ada untungnya mengurus atau memusingkan hal itu.. Hanya akan buang-buang pikiran dan tenaga... Nikmati hidup dengan sesuka hati saja... Biarin mereka berkata apa, yang terpenting engkau senantiasa melakukan yang terbaik dalam hidupmu...

Demikianlah artikel tentang cara menghadapi cemoohan orang lain yang semoga bisa memberi manfaat serta semangat kepada kita untuk menjadi lebih baik.


www.fastabiq.com


Referensi:
-Buku La Tahzan karya DR. Aidh al-Qarni
-Hamim Thohari. Tumbuh Kembang Kecerdasan Emosi Nabi.
Pustaka Inti: Bekasi. 2006. hlm. 3-4
mahluktermulia.wordpress.com
-Yahoo Answers

Advertisement