-->

Membasuh Kaki Bunda - Ajang Bakti Anak

Membasuh Kaki Bunda - Ajang Bakti Anak
Membasuh Kaki Bunda - Ajang Bakti Anak
pic from google.com
Membasuh kaki bunda adalah semata-mata sebagai salah satu cara kita sebagai anak untuk membuktikan bahwa kita menghormati bunda serta sebagai ungkapan terima kasih atas jasa-jasa besar bunda yang teramat sangat besar dan hebat. Karena sebagai anak, kita tidak mungkin bisa membalas semua jasa-jasa beliau. Tanpa perantara beliau, kita tidak akan pernah ada di bumi ini.

Membasuh kaki bunda itu dengan niat dan tekad yang bulat dalam situasai yang tepat. Hati bunda akan tersentuh dan bangga terhadap anaknya. Ada wacana tentang meminum air bekas cucian kaki bunda. Tetapi sebenarnya tidak ada anjuran untuk melakukan itu. Tidak ada dalil atau pun hadist yang menerangkan tentang hal tersebut.

Berkeyakinan bahwa surga berada di telapak kaki bunda adalah menjadi dasarnya. Namun sebenarnya Rasululah SAW dan para sahabat tidak pernah mengajarkan kita untuk mencuci dan meminum air bekas cucian kaki bunda. Membasuh kaki bunda adalah salah satu cara mencari ridho orangtua untuk kita dalam meraih mimpi dan kesuksesan. “Wabil walidaini ihsa na” yang artinya berbuatlah baik kepada kedua orangtua. Yaitu dengan tidak durhaka kepada orangtua dan selalu menaati semua nasehatnya. Membasuh kaki bunda ini bisa dijadikan ide lomba ketika Hari Ibu datang di setiap tahunnya, yaitu setiap tanggal 22 Desember. Anak-anak dapat diajarkan bagaimana indahnya berbakti kepada ibu. Hal yang haris dilakukan anak dalam kehidupannya adalah mengahargai kedua orangtua terutama ibu yang teah melahirkan kita.

Hal ini dilakukan bukan karena keyakinan, tetapi diiringi dengan perasaan ikhlas sebagai wujud rasa syukur dan terima kasih atas jasa-jasa ibu. Untuk itu, akan selalu baik hasilnya jika kita membiasakan hal yang baik pula. Ikuti perintah agama dengan niat tulus dan senantiasa dengan selalu mengingat Allah SWT.

Karena sudah diperingatkan sebelumnya bahwa agama Islam tidak mengajarkan umat Muslim untuk membasuh kaki bunda dan meminum air hasil  basuhannya tersebut. Sehingga akan lebih baik jika persepsi yang salah itu segera diluruskan. Berawal dari ketulusan dari seorang anak yang ingin menunjukkan rasa berbaktinya terhadap orangtua. Dapat disimpulkan bahwa Membasuh kaki bunda itu boleh asal tidak untuk tujuan bid’ah.


Advertisement