-->

Apakah Manusia Sudah Ditentukan Segalanya Oleh Allah Atau Diberi Kemampuan Untuk Memilih?

Apakah Manusia Sudah Ditentukan Segalanya Oleh Allah Atau Diberi Kemampuan Untuk Memilih?
Apakah Manusia Sudah Ditentukan Segalanya Oleh Allah Atau Diberi Kemampuan Untuk Memilih?
MASALAH JABAR (PAKSAAN)
DAN IKHTIAR (PILIHAN)

Pertanyaan:

Apakah manusia sudah ditentukan segalanya oleh Allah atau diberi kemampuan untuk memilih?

Jawab

Mengenai hal ini, Ust. Muhammad Mutawai asy-Sya’rawi (dalam Anda Bertanya Islam Menjawab. 2007) beliau menjelaskan bahwa,

Manusia sebagai makhluk Allah diberi kemampuan untuk memilih, tetapi juga dipaksa untuk melakukan hal-hal tertentu, misalnya, menyangkut soal hari kelahiran, jenis kelamin, warna kulit, bentuk tubuh, kesehatan, hari wafat, denyut jantung, semua itu sudah ditentukan dan di luar kemampuan pilihannya. Tetapi, menyangkut soal makanan, memilih pakaian, memasukkan anak ke sekolah, adalah ikhtiar manusia.

Manusia digolongkan Allah sebagai makhluk yang paling tinggi dan mulia. Tapi, tetap saja sebagai makhluk, terkandung sifat-sifat yang sama dengan sifat pokok dari benda, tanamantanaman dan hewan. Bersifat seperti benda, yaitu jika jatuh, ke bawah dan tidak berdaya terhadap daya tarik bumi. Mempunyai sifat tanaman, yaitu tumbuh dan berkembang sendiri, tanpa ikut campur mengembangkannya. Juga, mempunyai sifat seperti hewan, yaitu punya rasa dan bergerak sesuai dengan kemampuan dan pilihannya, terkadang juga di luar kekuasaannya.

Jadi, menyangkut sifat-sifatnya seperti benda tanaman atau hewan, manusia dipaksa melakukannya (jabariyah).

Manusia diberi akal oleh Allah agar dapat memilih dan membedakan mana yang benar dan salah, mana yang baik dan buruk. Jika pilihannya sesuai dengan kehendak Allah, mendapat pahala. Sebaliknya, jika tidak pada jalan Allah, mendapat dosa. Manusia yang hilang akal atau kurang akal atau belum sempurna akalnya, tidak dituntut oleh Allah.

Allah tidak memaksa mutlak, tetapi Allah juga tidak member kebebasan mutlak. Manusia diberi dua jalan. Yang menyediakan jalan adalah Allah. Dengan akal itu, manusia tinggal memilih saja, bukan Allah yang memilihkan.

Di sinilah pentingnya kehadiran para rasul. Mereka member petunjuk, kerja ini dan jangan lakukan itu. Sepenuhnya manusia diberi kebebasan untuk memilih di antara keduanya.

Firman Allah ,

"Dan adapun kaum Tsamud, mereka telah Kami beri petunjuk tetapi mereka lebih menyukai buta (kesesatan) dari petunjuk itu. Mereka lalu disambar petir, azabyang menghinakan disebabkan apa yang telah mereka kerjakan. Dan Kami selamatkan orang-orangyang beriman dan mereka adalah orang-orangyang bertakwa." (Fushshilat: 17-18).

Diberikannya kemampuan memilih adalah sebagai bukti kasih sayang Allah kepada manusia. Dipilihnya jalan yang benar oleh manusia sebagai perwujudan kasih sayang manusia kepada Allah. Itu adalah wujud amal saleh yang dilakukan manusia.

Demikianlah penjelasan yang dikutip dari buku Anda Bertanya Islam Menjawab oleh Ust. Muhammad Mutawai asy-Sya’rawi. Semoga dapat menambah pengetahuan dan memberi manfaat kepada para pembaca sekalian.


. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
: : : : : : www.fastabiq.com : : : : : :
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Sumber Pustaka:
Sya’rawi, Muhammad Mutawai.  2007. Anda Bertanya Islam Menjawab. Diterjemahkan Oleh: Abu Abdillah Almansyur. Jakarta. Gema Insani
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .


Advertisement